Cara Mencegah Penyakit Demam Berdarah

Demam berdarah merupakan penyakit yang berbahaya dan harus di berantas dengan sungguh-sungguh karena penyakit tersebut jika tidak diberantas maka dapat merenggut nyawa penderita dalam relatif yang relatif singkat. Penyakit tersebut merupakan penyakit infeksi yang dapat berakibat fatal jika tidak di tangani secepatnya, terutama untuk anak-anak.

Demam berdarah disebabkan oleh virus dengue dari famili Flaviviridae dan genus Flavivirus. Virus tersebut dapat hidup dan berkembang di dalam tubuh nyamuk dan juga manusia. Nyamuk yang sering membawa virus tersebut adalah nyamuk Aedes aegypti.

Apabila nyamuk yang mengandung virus dengue tersebut menggigit manusia maka akan menularkan virus ke dalam tubuh sehingga tubuh manusia tersebut akan terinveksi virus dengue. Selain itu, nyamuk juga dapat menghisap virus virus dengue dari dalam tubuh manusia yang mengandung virus dengue kemudian virus tersebut akan tersimpan di dalam lambung nyamuk dan menyebar ke seluruh jaringan tubuh, tak terkecuali pada air liurnya.

 Ketika nyamuk menggigit manusia, nyamuk akan mengeluarkan air liurnya untuk mencegah agar darah yang dihisap tidak membeku. Kemudian akan masuk kedalam tubuh manusia bersamaan dengan air liur nyamuk tersebut.

Orang yang mengalami demam dengue akan menunjukkan gejala sebagai berikut :

1. Demam mendadak tinggi
2. Nyeri otot dan sendi
3. Sakit kepala
4. Mual hingga muntah
5. Timbul bintik-bintik merah pada kulit
6. Penurunan jumlah trombosit.

Agar dapat terhindar dari virus dengue kita perlu melakukan pencegahan. Beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk melakukan pencegahan antara lain :

1. Membersihkan gentong air, bak mandi dan bak penampungan air seminggu sekali karena merupakan tempat perkembangbiakan permanen nyamuk.
2. Mengganti air pada vas bunga, perangkap semut dikaki meja tiga hari sekali karena merupakan tempat tempat perkembangbiakan sementara.
3. Menutup tempat penampungan air setelah menggunakannya.
4. Memelihara ikan kecil pada tempat yang tidak mungkin dikuras.
5. Menaburkan bubuk abate pada penampungan air setiap dua bulan sekali ( 1 gram untuk 10 liter air )
6. Selain itu kita juga harus menjaga daya tahan tubuh untuk mencegah penularan penyakit demam berdarah.

Demikianlah yang dapat dilakukan untuk mencegah penyakit demam berdarah.

Tweet